banner
Mobil  

Transformasi Besar Industri Otomotif Menuju Era Mobil Listrik

Transformasi Besar Industri Otomotif Menuju Era Mobil Listrik
Mobil listrik Nio. - Green Car Report

HITAM PUTIH – lebih dari 14 negara dan 20 Kota akan melarang penjualan mobil berbahan bakar fosil atau saya sebut dengan mobil konvensional

Norwegia menetapkan pelarangan itu mulai 2025 ini, Inggris mulai 2030 karena ada khususnya keyback mulai 2003 5.

Demikian juga Jepang dan China Singapura akan mulai pelarangan itu di tahun 2040, Denmark bahkan lebih sadis lagi bukan cuma sekedar melarang penjualan tapi juga melarang penggunaan mobil konvensional mulai 2035

Pertanyaannya sejauh mana sih produsen mobil konvensional saat ini siap menghadapi itu seberapa mampu mereka bersaing melawan para produsen mobil listrik seperti Tesla, dan apa ya menghambat mereka.

Apa pembelajaran yang kita bisa dapat dari proses transformasi industri yang masif dan fenomenal ini

Proses reformasi industri otomotif

Perspektif produsen mobil listrik dan juga produsen mobil konvensional kemudian kita akan bahas kendala-kendala mereka hingga mengulas alternatif solusinya.

Para produsen mobil listrik jelas menjadi yang paling diuntungkan dengan kebijakan karbon netral yang berujung pada pelarangan penjualan mobil konvensional.

Jika disebut produsen mobil listrik biasanya yang muncul di benak kita akan Tesla, ya walaupun sebenarnya Tesla jelas tidak sendirian.

The Wall Street journal membuat daftar 11 Tata produsen mobil listrik potensial yang tengah membayang-bayangi Tesla diantaranya.

Revian lorestone fisker lunset dan kenung yang mana telah mendapat suntikan dana lebih dari 10 miliar US Dollar dari investor, pada saat mobil ini sesungguhnya enggak berkompetisi satu sama lain mereka menyasar segmen pasar yang berbeda dengan menawarkan jenis kendaraan yang berbeda.

Walaupun demikian ada satu kesamaan yang mereka miliki yaitu mereka semua belum menjual mobil satu pun juga bakal sulit ia mengatakan bahwa mereka itu pesaingnya Tesla.

Pesaing Telsa adalah Nio

Yang patut menjadi pesaing beratnya Telsa adalah produsen mobil listrik asal China dengan dukungan penuh pemerintah sepertinya setiap hari ada aja perusahaan mobil listrik yang lahir di Cina.

Diantara sekian banyak perusahaan itu yang saat ini tengah dapat sorotan dari pengamat maupun investor otomotif dunia adalah Nio nah kisah nilai ini mirip dengan Tesla.

Setelah bertahun-tahun penuh masalah dan bahkan hampir bangkrut Nio kini menjadi perusahaan otomotif paling bernilai nomor empat di dunia.

Unggul bukan hanya dari teknologi mesinnya saja melainkan juga dari aspek software karena sama seperti Ilona staller Nio.

William Lee memiliki latar belakang pengembang software setiap mobil Nio dilengkapi Smart asisten bernama nurmi yang bisa diperintahkan untuk membuka jendela menaikkan suhu memutar musik hingga mengambil foto selfie.

Nio juga memiliki opsi pembelian mobil tanpa baterai sehingga dapat menurunkan harga jual secara signifikan.

Baterai memang merupakan komponen yang paling mahal dari sebuah mobil listrik., pembeli kemudian bisa menyewa baterai yang bisa di tukar sewaktu-waktu jika sudah habis dayanya di stasiun penukaran baterai yang tersebar diberbagai tempat di Cina.

BACA JUGA :  Apa Itu Uji Emisi Kendaraan? Ini Syarat Lulus Uji Emisi

Perkembangan industri mobil listrik di China ini tidak lepas dari dukungan total pemerintahnya, Cina memiliki komitmen untuk menjadi karbon Netral di tahun 2010 dan menjadi pemimpin dunia dalam hal teknologi mobil listrik.

Pemerintah China memberikan subsidi yang besar pada masyarakat yang ingin memberi mobil listrik, mengeluarkan regulasi yang memudahkan para satap mobil listrik di China hingga membantu pendanaan mereka.

Tentu saja Para produsen mobil tradisional yang sudah puluhan tahun berdiri dan menjadi penguasa pasar enggak mau dong ketinggalan.

Mereka pun turut berlomba-lomba membangun mobil listrik mereka ada BM double you dengan emailnya ada foxlogger dengan seri id-nya kemudian ada Nissan Leaf Hyundai Kona, Toyota Rush for FB, Kia Niro, Mitsubishi i-miev reynolds zoid dan juga Volvo start sebagian dari mobil-mobil tersebut sudah bisa dibeli pelanggan, dan beberapa diantaranya kita sudah lihat meluncur di jalan-jalan.

Namun tentu saja ya beda antara membuat mobil listrik untuk branding dan pembuktian bahwa saya juga bisa loh buat mobil listrik keren, dengan secara out serius memproduksi dan memasarkan ratusan ribu mobil listrik setiap tahunnya.

Seperti yang dilakukan oleh Tesla dan Neo Lusi please dosen senior di emi t&h fat memiliki dua mobil listrik satu buatan audit dan satu lagi buatan Tesla.

Dia menyebutkan bahwa keduanya memiliki perbedaan yang sangat mencolok, menurutnya produsen mobil konvensional memproduksi mobil listrik bahkan sekelas Audi itu ibarat cuma memasang motor listrik ke dalam mobil konvensionalnya.

Sementara mobil Tesla bukan hanya didesain dari nol sebagai mobil listrik namun juga memiliki sistem software yang sangat canggih, yang membuat pengalaman mengendarai nya menjadi tidak ada duanya.

Audi sebenarnya juga punya software tapi fitur dan kemudahannya jauh dibawah Tesla, karena memang software tidak pernah menjadi keunggulan kompetitif yang serius dibangun oleh Audi.

Transisi ke mobil listrik

Bagaimana sih sesungguhnya Para produsen mobil konvensional saat ini memandang mobil listrik ada dua polarisasi yang sangat kentara.

Di sini ada Toyota yang berjuang untuk memperlambat transisi industri otomotif ke mobil listrik, dan ada Volkswagen yang menyambut transisi ke mobil listrik dengan sukacita, dan juga tentu saja ada yang white NC Kyuhyun CEO dari Toyota secara terbuka dan agresif menyerang Tesla serta mengatakan bahwa mobil listrik lebih merusak lingkungan daripada mobil konvensional dan katanya.

Jepang akan kehabisan listrik jika semua produknya menggunakan mobil listrik Toyota juga aktif melobi pemerintah termasuk Pemerintah Amerika untuk menunda kebijakan transisi menuju mobil listrik.

BACA JUGA :  Penyebab Aki Baru Tapi Mobil Tidak Bisa Distarter

berbeda dengan Icu toyoda CEO olkswagen Herbert this sangat antusias membawa perusahaannya bertransformasi menjadi produsen mobil listrik.

Beliau bahkan dibeberapa kesempatan memuji prestasi Iron Mask dalam mempopulerkan mobil listrik pada masyarakat dunia.

Di akhir 2019 grup vulgar yang termasuk didalamnya ada Audi dan Porsche mengumkan peralihan bertahap untuk menghentikan semua produksi mobil konvensional, secara total pada tahun 2026 dan mulai membuat mobil listrik.

Secara eksklusif fosfor dan berinvestasi 28 1 miliar Yuro untuk memproduksi 70 model kendaraan listrik baru beberapa pabrik fosfor dan kini sudah beralih untuk secara eksklusif memproduksi mobil.

Antusias Herbert ini ternyata disambut positif oleh pasar perusahaan mobil asal Jerman, ini sudah mengalahkan Tesla dalam penjualan mobil listrik di Eropa .

Ada apa sih dengan produsen mobil konvensional, anda mungkin berpikir Apa susahnya ya perusahaan-perusahaan besar itu beralih memproduksi mobil listrik.

Ya kalau sekedar membuat 12 mobil listrik sekelas nggak susah ya tapi kalau mereka ingin mentransformasi bisnis mobil konvensionalnya menjadi bisnis mobil listrik itu baru nnggak mudah.

Bukan karena mereka enggak mampu sebenarnya melainkan karena menurut bakal inovasi dari Harvard Klaten christensen sebuah perusahaan tidak bisa mendisrupsi dirinya sendiri.

Dalam konteks produsen mobil konvensional ada empat alasan kenapa mereka kesulitan mendisrupsi dirinya sendiri

Pertama Setiap perusahaan punya sumberdaya yang terbatas mau dialokasikan ke mana Ke produksi mobil konvensional yang udah pasti untung dan akan dibeli orang, atau ke mobil listrik mereka sendiri nggak familiar dan belum tentu ada yang mau beli.

Pihak Jelaskan mobil konvensional kedua target kerja sesampainya lengket aja dan insentif karyawan pada saat ini didisain untuk memaksimalkan fokus dan energi karyawan ke produksi dan penjualan mobil konvensional.

Jadi kenapa harus mikirin dan buang tenaga untuk mobil listrik ketiga. mindset proses kerja dan teknologi yang diperlukan untuk sukses di bisnis mobil listrik.

Tidak dengan di bisnis mobil konvensional waduh kita belum siap digrasi ini keempat sebagai perusahaan besar penguasa pasar.

Mereka harus terus membuat para xeloda senangkan jangan sampai profit atau harga sahamnya turun.

Nah kalau maksa pindah ke mobil listrik sekarang kita bisa jadi enggak jadi nomor satu lagi dong udahlah ini aja yang udah pasti bikin happy maka dari itu menurut saya regulasi pemerintah untuk melarang penjualan mobil konvensional itu bagus sebenarnya.

Untuk mereka karena kalau tidak dipaksa mereka akan terus terjebak pada memproduksi dan menjual mobil konvensional akibatnya bukan hanya bumi kita ini akan semakin rusak.

Namun juga mereka nanti akan di jejaring ketika minat pelanggan sudah bergeser ke mobil listrik, dan gak ada lagi yang mau beli mobil profesional mereka.

BACA JUGA :  Review Mobil Kasik Toyota Corolla DX Plus

Sementara saat itu pasar sudah dikuasai oleh pemain mobil listrik yang sudah mulai terlebih dulu Nah jadi daripada di deskripsi oleh pesaing kan lebih baik sekarang dipaksakan oleh pemerintah untuk transformasi.

Jadi apa dong yang harus dilakukan untuk sukses bertransformasi menjadi produsen mobil istrik

Ada dua jalan yang bisa diambil pertama adalah sesuai saran dari collection.

Buatlah perusahaan baru yang fokus bermain di mobil listrik menuju banyak berbeda dengan perusahaan induk.

Alokasikan sumberdaya yang juga terpisah dari perusahaan induk, bangun sistem yang secara khusus mendorong keberhasilan bisnis mobil listrik.

Kemudian berikan kebebasan padanya untuk mengatur strategi nya sendiri.

Tujuannya adalah ketika nanti bisnis mobil konvensional yang sudah mulai menurun maka perusahaan mobil listrik inilah yang kemudian akan nah tongkat estafet keberlangsungan usaha.

sementara jalan yang kedua yang relatif lebih berani sekaligus beresiko yaitu lakukan five at Oke Fox, secara masih putar haluan tutup bisnis model konvensional secara bertahap.

Disaat yang sama bangun bisnis mobil listrik yang baru, inilah yang dilakukan oleh fosfagen general Motors, perusahaan otomotif legendaris dari Amerika mengikuti langkah Volkswagen di awal tahun ini.

Mari barang CEO general Motors mengumkan five foot perusahaan untuk menjadi produsen mobil listrik secara penuh di tahun 2035.

Gimana mereka tidak akan lagi memproduksi dan menjual mobil konvensional general Motors siap mengeluarkan investasi sebesar 27 milyar US Dollar dalam lima tahun ke depan untuk pengembangan mobil listrik,

Saat ini jangan Motors sudah menghabiskan 2,2 milyar US Dollar untuk mengkonversi pabrik mobil konvensional mereka di metroid menjadi hak mobil listrik perusahaan transformasi menjadi produsen mobil listrik.

Tentu saja sangat kompleks, kini bukan hanya masalah mengkonversi pabrik dan produknya ke mobil listrik.

Mainkan juga melakukan perubahan besar-besaran di supply chain proses produksi teknologi hingga upgrade kapabilitas pekerja.

Ekosistem industri mobil listrik juga masih dalam proses pembentukan, saat ini ada lebih dari 1500 tetap yang mendukung ekosistem ini dari aspek electrification internet Michael Smart sensor sovyet reality action the legend big data hingga otonomus Driving.

Bagaimana produsen mobil mengakses dan mengintegrasikan Sub air teknologi yang berserakan ini aja sudah jadi tantangan tersendiri.

Menurut anda seberapa siap sih Para produsen mobil konvensional saat ini untuk bisa bertransformasi menjadi produsen mobil listrik dalam waktu dekat.

Siapa yang menurut anda lebih berpeluang untuk memenangkan pasar mobil listrik di masa depan apakah para pemain industri otomotif lama atau para staf baru.