LEBAK, HITAMPUTIH.CO.ID – Kabupaten Lebak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) sedang berusaha untuk meningkatkan kualitas infrastruktur publik dalam rangka mendukung ketahanan pangan.
Dalam upaya ini, Dinas PUPR memiliki komitmen untuk meningkatkan ketersediaan air irigasi pada sistem irigasi yang sudah ada sebesar 71,83%.
Hal ini diwujudkan melalui beberapa kegiatan yang meliputi pembangunan bangunan perkuatan tebing, rehabilitasi embung, peningkatan jaringan irigasi permukaan, serta kegiatan pendukung lainnya dengan total anggaran pasca pergeseran sekitar Rp.10,1 milyar.
1. Pembangunan Bangunan Perkuatan Tebing
Pada kegiatan pembangunan bangunan perkuatan tebing, Dinas PUPR akan menangani tiga lokasi tebing sungai yang rawan longsor atau tererosi oleh air.
Kegiatan ini dilakukan dengan memasang struktur atau material yang kuat dan tahan terhadap tekanan atau beban dari tanah atau batu yang terdapat di tebing tersebut.
Tujuan dari pembangunan bangunan perkuatan tebing ini adalah untuk membantu mencegah terjadinya bencana alam seperti longsor, atau kejadian yang merusak lingkungan akibat erosi tanah.
Saat ini, rata-rata progres pekerjaan pada dua lokasi telah mencapai 90%, sedangkan satu lokasi masih dalam tahap lelang.
2. Rehabilitasi Embung
Kegiatan rehabilitasi embung dilakukan untuk memperbaiki kondisi embung yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
Embung merupakan waduk atau kolam penampungan air yang dibuat oleh manusia sebagai sumber air irigasi atau air baku.
Dalam kegiatan ini, Dinas PUPR akan memperbaiki dua embung agar dapat digunakan kembali sebagai sumber air yang cukup dan stabil.
Hal ini diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan memenuhi kebutuhan air masyarakat di daerah tersebut.
Saat ini, satu lokasi progress pelaksanaannya telah mencapai 50%, sedangkan satu lokasi masih dalam tahap lelang.
3. Peningkatan Jaringan Irigasi Permukaan
Kegiatan peningkatan jaringan irigasi permukaan merupakan upaya Dinas PUPR dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas sistem irigasi permukaan untuk mengalirkan air ke area pertanian melalui saluran terbuka seperti parit.
Dalam kegiatan ini, Dinas PUPR akan melakukan perbaikan atau penggantian infrastruktur, seperti pembersihan, perbaikan atau penggantian saluran irigasi, dan pembangunan bendungan untuk menampung air dan mengatur aliran air.
Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian, meningkatkan produksi pangan, dan mengurangi kekeringan di daerah pertanian.
Selain itu, peningkatan jaringan irigasi permukaan juga diharapkan dapat mengurangi dampak dari bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
Dalam kegiatan ini, Dinas PUPR merehabilitasi jaringan irigasi sebanyak 17 lokasi, dengan progres pelaksanaan pada 14 lokasi rata-rata mencapai 76%, sedangkan tiga lokasi lainnya masih dalam tahap lelang.
Melalui tiga kegiatan tersebut, Dinas PUPR berharap dapat meningkatkan kualitas infrastruktur publik dan mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Lebak.
Diharapkan dengan tersedianya infrastruktur yang memadai, distribusi barang dan orang dapat berjalan dengan lancar, serta terciptanya pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan. Upaya ini diharapkan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat Lebak secara umum. (Adv)