Kunjungi Warga Terdampak Bencana di Lebak, Ridwan Kamil Beri Dukungan Moril dan Bantuan Kemanusiaan

Kunjungi Warga Terdampak Bencana di Lebak, Ridwan Kamil Beri Dukungan Moril dan Bantuan Kemanusiaan

HITAMPUTIH.CO.ID – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi warga yang terdampak bencana banjir bandang di Desa Cimancak, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Kamis (20/10/2022).

Setibanya di lokasi kejadian bencana, Ridwan Kamil langsung meninjau titik ambruknya jembatan Cimancak yang merupakan penunjang aksesibilitas warga Desa Bayah Timur dan Cimancak.

Dalam peninjauan tersebut, Kang Emil didampingi oleh Wakil Bupati (Wabup) Lebak Ade Sumardi, dan mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya yang akrab dipanggil JB.

“Hari ini kita sedang melihat ujian dari Allah SWT kepada kita. Tentunya dengan tawakal kita selesaikan, kita ambil hikmahnya, perbaiki apapun yang bisa kita ikhtiarkan,” kata Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

BACA JUGA :  Tiga Pelaku Penembakan Komandan BAIS di Pidie Berhasil Ditangkap

“Dalam musibah kita harus sabar dan berdoa. Kita akan perbaiki. Allah SWT tak akan memberikan ujian melebihi kemampuan kita,” sambungnya.

Selain memberikan dukungan moril kepada warga setempat, Kang Emil melalui Bank bjb memberikan bantuan kemanusiaan sebesar Rp500 juta.

“Silakan nanti dimanfaatkan untuk wilayah terdampak, dan akan difasilitasi, serta diatur oleh Pak Wakil Bupati untuk kemanusiaan,” imbuhnya.

Kang Emil menyampaikan rasa empati warga Jawa Barat atas musibah bencana alam yang terjadi di Lebak.

“Titip salam dari warga saya 50 juta penduduk Jawa Barat yang menyaksikan berita-berita musibah yang terjadi di Banten. Oleh karena itu saya datang kemari memberikan bantuan melalui Bank bjb, khususnya untuk provinsi yang terkena bencana,” papar Kang Emil.

BACA JUGA :  Turunnya SK Dari DPP, KWRI Banten Gelar Syukuran

Kedatangan Kang Emil ke Tanah Jawara, memang karena ada ikatan persaudaraan dari leluhurnya.

“Jawa Barat dan Banten bersaudara. Sebagian darah saya datang dari keluarga Banten, mulang tarima ka lemah cai (membalas kebaikan ke tanah kelahiran),” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *