Warga 3 RT di Lingkungan Sarongge Geruduk Stadion Banten Internasional

Stadion Banten Internasional

SERANG.HITAMPUTIH.CO.ID – Puluhan warga dari tiga RT di Lingkungan Sarongge, Kelurahan Kamanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, memadati Stadion Banten Internasional (BIS) pada Sabtu, 9 September 2023. Mereka datang dengan tujuan meminta penjelasan setelah gerbang menuju stadion tiba-tiba ditutup tanpa koordinasi dengan warga setempat.

Dalam wawancara dengan Eki Hasura Perkasa, Ketua Forum Lingkungan Sport Center Banten, ia menjelaskan kepada awak media Hitamputih.co.id bahwa aksi damai yang dilakukan oleh warga dari tiga RT di Lingkungan Sarongge ini adalah upaya untuk mempertanyakan tindakan pengelolaan yang menutup akses jalan menuju BIS tanpa koordinasi dan penjelasan kepada warga setempat.

“Penutupan gerbang akses jalan menuju Stadion Banten Internasional (BIS) dilakukan tanpa ada koordinasi atau konfirmasi kepada warga,” ujarnya.

BACA JUGA :  Korem 064/MY Laksanakan Upacara 17 an Bulan Mei 2022

Warga yang hadir di lokasi ini dengan damai meminta klarifikasi dari pihak pengelola terkait tindakan ini. Mereka sangat keberatan dengan penutupan gerbang yang sebelumnya digunakan untuk melintasi stadion, sekadar untuk berkeliling atau berolahraga di sekitar BIS.

Menurut warga, gerbang jalan menuju Banten Internasional Stadium (BIS) adalah akses publik yang harus tersedia bagi semua orang untuk aktivitas positif, bukan untuk tujuan negatif.

“Kami berharap agar pihak terkait dapat memberikan solusi yang sesuai dengan keinginan warga setempat untuk menciptakan kebersamaan, keselarasan, dan bersama-sama membangun tanpa ada kesalahpahaman antara warga dan pengelola, sesuai dengan kesepakatan bersama,” harapnya.

Sementara itu, Danru Keamanan BIS, Andi Rohman, menjelaskan bahwa penutupan ini hanya bersifat sementara untuk mengantisipasi keramaian karena ada pekerjaan pemeliharaan yang sedang berlangsung di dalam stadion.

BACA JUGA :  Perekonomian Membaik Tingkat Pengangguran Terbuka Provinsi Banten Menurun, Al Muktabar: Hasil Kerja Bersama

“Penutupan ini hanya sementara karena adanya pekerjaan pemeliharaan di dalam stadion,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa penutupan gerbang ini adalah instruksi dari pimpinan mereka, yang bertujuan untuk menjaga keamanan Lingkungan BIS. Pengelola telah menyampaikan hal ini kepada pimpinan.

Setelah adanya mediasi antara perwakilan warga dan perwakilan pengelola, gerbang akses jalan menuju Banten Internasional Stadium (BIS) akhirnya dibuka kembali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *