Woww! Oknum Salah Satu Cakades Diduga Beri Bantuan Logistik Dari BPBD Untuk Ajang Kampanye

HITAM PUTIH, LEBAK – Pelaksanaan ajang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak di Kabupaten Lebak tinggal menghitung hari.

Dikutif dari Infodaerah.com, dugaan keterlibatan OPD ajang Pilkades semakin mencuat, salah satunya Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) yang diduga mendukung salah satu Calon Kepala Desa (Cakades).

Bentuk dukungan yang diberikan kepada calon kades dengan memberikan logistik kepada salah satu calon untuk diberikan kepada salah satu warga yang terkena musibah.

Serah terima barang dari BPBD di posting akun Facebook Ussu Sunardi dengan memberikan caption GAHARUS PINTAR, TAPI JANGAN BODOH,JIKA TERLANJUR BODOH.JANGAN JAHAT..
Udah gitu aja.

Ketika di konfirmasi, Satimah penerima bantuan dari salah satu Calon Kades membenarkan dirinya diberikan bantuan oleh Calon Kades.

BACA JUGA :  Deklarasi Damai Pilkades Serentak 2021, Camat Maja Ajak Cakades Ciptakan Situasi Aman Dan Kondusif

”Benar pak saya diberi bantuan oleh Calon Lurah, berupa terpal, sarimi dan beras,” kata Satimah seperti dilansir Infodaerah.com, dikediamannya, di kampung Rajeg, Desa Binong, Sabtu (01/10/2021).

Dikatakan Satimah, bantuan yang datang ke dirinya hanya dari salah satu calon saja dari pihak desa tidak ada.

”Dari Desa tidak ada, adanya dari Calon Lurah,” ucapnya.

Plt Kepala Desa Binong Musa saat dikonfirmasi terkait permohonan bantuan ke BPBD Lebak mengatakan pihak desa tidak pernah mengeluarkan surat permohonan bantuan kepada BPBD untuk salah satu calon.

”Desa tidak mengeluarkan surat permohonan bantuan ke BPBD,” kata Musa atau yang biasa di sapa Dedi.

Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rezki saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya tidak tau bahwa yang bersangkutan calon kepala desa.

BACA JUGA :  Satreskrim Polres Lebak Berhasil Ungkap Kasus Judi Togel, 3 Pelaku Diamankan

”Relawan laporan ada bencana kemudian kita persiapkan. Karena kita dari dulu setiap ada laporan pasti kita bantu,” ujar Febby, Selasa (05/10/21) kemarin.

Pada saat itu kata Febi, pihaknya sedang memecah beras dari 50kg menjadi 5kg karena tidak ada tenaga, bantuan barang buat korban bencana dititipkan kepada salah satu relawan.

”Pada dasarnya kita tidak tau karena siapapun yang kena musibah bencana harus gerak cepat untuk membantu,” kata Kepala BPBD.

Febby juga menyangkan atas bantuan yang diberikan dimanfaatkan oleh calon kepala desa.

”Sekali lagi BPBD tidak ada afiliasi ke salah satu calon, hanya membantu warga yang kena bencana,” tukasnya.

Hingga berita ini diterbitkan media masih berupaya konfirmasi terhadap oknum salah satu Cakades tersebut yang diduga telah menyalahgunakan bantuan pemerintah dijadikan alat kampanye tanpa referensi baik dari pihak desa maupun kecamatan setempat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *